Beranda Ulvia

potret | rekam | kata

Senin, 17 Desember 2012

Pecahan Langit

langit sepekat jelaga malam ini
rintik hujan jatuh menampar-nampar wajahnya
seperti tusukan jarum yang kemudian patah

dan kenangan menjadi hal yang begitu asing
mestinya dibuang ke dalam gundukan sampah
atau dibakar hingga menjadi remah

pada akhirnya tak ada yang tahu
betapa langit begitu rapuh
menghujankan air mata yang lusuh

2012

0 tanggapan:

Posting Komentar

sila berkomentar :)

Diberdayakan oleh Blogger.

Let's be friends!

>> <<