Beranda Ulvia

potret | rekam | kata

Rabu, 17 September 2014

Langit dan Balon Udara


Kau tahu apa yang paling membebaniku akhir-akhir ini? Kaulah! Bisa tidak kau pergi sebentar atau bahkan menghilang sama sekali dari kehidupanku—yang semoga menjadi baik-baik saja tanpa kau--.
 Sebab sekarang hidupku sedang tidak baik-baik saja. Aku selalu diburu keinginan bertemu, ingin bercakap walaupun sebentar, merasa nyaman dengan kesadaran bahwa kau ada di dekatku.

Hidupku menjadi serba tertekan. Berulang kali ditekan perasaan yang kujaga diam-diam. Kadang kelepasan bercerita dengan mereka-reka banyak hal. Tapi aku pun masih gemar bersusah payah menutupi semuanya. Karena pengetahuanmu akan segala hal yang kututupi bisa saja menjadi boomerang yang menyakitkan.

Aku jadi ingin meminta pada-Nya agar dihadapkan pada rasa sakit yang memenjarakan angan-angan. Agar aku jera meminta hal yang macam-macam. Kelak, rasa sakit itu akan menghentikan langkah kakiku menujumu. Setidaknya itu lebih baik, ketimbang aku harus memaksa berlari menyejajari langkah kakimu yang terburu-buru.

Sebab kau masih menjadi langit;
aku balon udara yang sewaktu-waktu bisa meletus diiris cuaca.

Aku jadi membayangkan, mungkin lebih baik esok, harapan kita pagi ini tak menjelma doa-doa yang diamini semesta. Sebab aku takut menggenggam kebahagiaan yang membutakan, seperti katamu. Mungkin lebih baik jika esok, aku mendapati kabar bahwa sebuah nama yang selama ini kausembunyikan dalam puisi adalah bukan aku. Atau kudapati kabar bahwa kau akan memberikan janji kehidupan pada perempuan yang bukan aku.

Setelahnya, perasaanku mungkin merupa dandelion yang diterbangkan angin. Tapi kehidupan dengan janji-janji baru akan segera kujejaki tanpa kau sama sekali.

Hidup kita akan menjadi sederhana. Kau dengan (si)apa pun yang sedang kauperjuangkan. Dan aku dengan segala perjuanganku menjadi seseorang yang layak diperjuangkan—oleh (si)apa pun yang (bukan) kau. Semoga kebaikan tetap membersamai langkah kaki kita menuju jalan-jalan besar.

21.24

0 tanggapan:

Posting Komentar

sila berkomentar :)

Diberdayakan oleh Blogger.

Let's be friends!

>> <<