Cinta...

Cinta yang sebenarnya adalah sebuah pembuktian. Bukan berupa alasan yang sering kaumunculkan untuk memulai. Cinta adalah energi yang membebaskan, membaikkan, dan mendekatkan dirimu pada Kepastian Cinta itu sendiri. Cinta yang membebaskan akan membuat orang yang dicintai merasa aman. Membuat orang yang dicintai berkembang dalam kebaikan. Sebab ia tahu, segala cinta itu seharusnya bermuara pada-Nya. Seharusnya. Bukan yang mengungkungmu dalam prasangka dan kekhawatiran berkepanjangan. Bukan yang menyiksamu dengan segala rasa yang menggebu tapi seketika padam. Bukan yang membelenggumu dengan berbagai keinginan memiliki. Bukan yang melalaikanmu pada Pemiliki Cinta itu sendiri. Itu bukan cinta, tetapi nafsu yang bertopeng.