Beranda Ulvia

potret | rekam | kata

Sabtu, 05 Januari 2013

Solilokui Mata Hati

image from deviantart

kausebut hening matanya
adalah binar matari
selalu kautatap
ia dalam sepi

kaunamai senyum matanya
adalah permata
setiap hari kaurawat ia
dalam sekantung perasaan
dan ilusi

lantas berulangkali kaupunguti
pecahan hatimu yang amuk
tanpa ada seseorang pun tahu
kau sangat ingin meminang
matanya yang berlin

padahal kau hanya perlu belajar sabar
agar kau mengerti benar
arti sebuah perasaan

2013

Related Posts:

  • Yang Tertinggal yang tertinggal, yang terkenang Aku masih menjadi perempuan itu berharap cinta yang maha menempa ingatan kita rindu kita pada sesuatu yang basah… Read More
  • Lembang, Sebuah Catatan./1/ pagi adalah perjalanan yang gigil dan tersaput kabut membawa ingatan mengkristal jadi sekolah dan tuturan kisah yang tak habis-habis bermula dari… Read More
  • pagi dan sore sama saja (foto dari lars leber) pagi adalah kabut yang penuh gigil tubuhmu menggetar dingin kaurapatkan mantel seketat kaurapatkan kenangan. tapi pagi--se… Read More
  • Diorama Masa Kecil:Bu Ini malam menjelma bayang-bayang kesedihan Tiba-tiba saja ia menyergap sepi-sendiriku Membebati pikiran dengan hujan yang koyak Aku meraba luka d… Read More
  • Cahaya Kecilmu cahaya -- Bu Kota ini semakin gigil oleh rindu setiap hari setiap detak detik waktu kian lama kian memberangus sisa hangat yang kaubagi dalam ga… Read More

2 komentar:

  1. .. widichhhhhhhh,, puisinya mancap jaya nich. bener^ bagus banget. he..86x. oia follback sukses. tenkz ..

    BalasHapus

sila berkomentar :)

Diberdayakan oleh Blogger.