Beranda Ulvia

potret | rekam | kata

Sabtu, 31 Oktober 2015

Musim Gugur



setiap hari, rindu berguguran satu persatu
seperti maple merah yang jatuh ke tanah
    di kursi taman, segala rasa tumpah
jadi hamparan daun kering yang menguning
--tapi ia tetap tabah.

ia lepas yang seharusnya rekah
meranggas. hilang dedaunan hilang harapan
    meski angin akan menerbangkan
segala inginnya, segala angannya
--ia tetap tabah.

sebab musim gugur akan berganti
menjadi musim semi. meski musim dingin
   menggigilkan seluruh keyakinannya
--ia akan tetap tabah.

sebab segala yang terlepas akan kembali
pada musim semi
tempat segala rindu berseri.

NL/31/10/2015.

gambar dari sini

0 tanggapan:

Posting Komentar

sila berkomentar :)

Diberdayakan oleh Blogger.

Let's be friends!

>> <<